Selasa, 06 September 2011

Antasari Azhar

antasari di sidang di PN jaksel

Jakarta - Sidang pengujian novum permohonan PK Antasari Azhar sangat penting karena bila gol, akan menguak rekayasa pembunuhan Nasruddin Zulkarnaen. Wajar bila kemudian sidang ini dihadiri banyak tokoh, mulai politisi, artis hingga mantan menteri.

Pantauan detikcom,
di ruang sidang utama Oemar Seno Adji, Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jl Ampera, Selasa (6/9/2011), terlihat politisi Gerindra Permadi yang mengenakan baju serba hitam dan artis era 80-an Pong Harjatmo yang berkemeja putih duduk berdampingan di deretan bangku penonton paling depan. Kemudian di barisan kedua dari depan, terlihat Menko Perekonomian era Gus Dur, Rizal Ramli.

Ketiganya tampak serius menyimak pembacaan berkas memori PK yang dibacakan bergiliran oleh Antasari Azhar dan pengacaranya ini. Sesekali terlihat Permadi dan Pong berbisik membahas sesuatu.

Sebelumnya turut hadir pula Sekjen Partai Golkar, Idrus Marham. Namun, Idrus yang mengenakan baju cokelat kekuningan ini hanya hadir beberapa saat dan kemudian tampak keluar meninggalkan ruang sidang.

"Saya mendukung proses hukum ini, yang penting adalah bagaimana mengkoreksi proses hukum. Ini kan Pak Antasari Azhar juga adiknya teman saya juga. Kita dukung perjuangan warga negara dalam upaya untuk menegakkan hukum. Siapa pun itu, akan kita dukung," tutur Idrus kepada wartawan sebelum meninggalkan PN Jaksel. Selain itu juga ada orang berjubah putih yang memberikan simpati.

Sidang pengujian
novum untuk permohonan PK yang dipimpin 3 hakim, yakni Aminal Umam, Pranoto, dan Ahmad Dimyati ini masih terus berlangsung. Pembacaan memori PK setebal 205 halaman masih dilakukan meski sidang telah berjalan selama kurang lebih 2 jam.

Pengamanan di PN Jaksel pun terlihat lebih ketat dari biasanya. Puluhan polisi tampak berjaga-jaga baik di dalam gedung PN Jaksel, maupun di luar.

Tidak ada komentar: